cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota kediri,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
ISSN : 24606324     EISSN : 25796461     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara is an open access journal and published twice a year in January & July that contains research result where never published.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara" : 15 Documents clear
Pengembangan E-Learning Menggunakan Portal Pembelajaran Mahasiswa pada Mata Kuliah Konsep Dasar IPA 2 di Era Disruption Kharisma Eka Putri; Susi Damayanti
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1184.625 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13182

Abstract

Dalam dunia pendidikan saat ini juga harus dirubah sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi misalnya dalam bentuk pembelajaran E-learning. Karena dengan E-learning penyampaian muatan informasi tidak hanya menjadi tujuan pendidikan, akan tetapi dengan media E-learning kegiatan pembelajaran dapat dilakukan dimanapun kapan pun tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu. Namun kenyataan di lapangan, pada mata kuliah konsep dasar IPA 2 mahasiswa melakukan kegiatan belajar hanya di dalam ruang kelas dengan waktu yang cukup lama dan dengan aktivitas yang sama. Sehingga mahasiswa cenderung bosan. Berdasarkan paparan tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan E-learning yang valid, praktis dan efektif menggunakan portal pembelajaran mahasiswa pada mata kuliah konsep dasar IPA 2 di era disruption. Model penelitian pengembangan yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah modifikasi model Borg & Gall dan Lee & Owen dengan tahapan penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, revisi produk, dan uji coba pemakaian. Berdasarkan hasil uji coba produk, media E-learning menggunakan portal pembelajaran mahasiswa pada mata kuliah konsep dasar IPA 2 di era disruption menurut ahli materi memperoleh skor prosentase validitas sebesar 88%, ahli media 89%, dan ahli bahasa 86% dengan kategori valid. Berdasarkan respon kepraktisan mahasiswa, produk ini memperoleh skor 80% berdasarkan respon kepraktisan pengguna mempeoleh skor 90% dengan kategori praktis. Sedangkan untuk keefektifan produk ini mencapai 80% dengan kategori efektif. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa media E-learning valid, praktis, dan efektif. Sehingga media E-learning menggunakan portal pembelajaran mahasiswa pada mata kuliah konsep dasar IPA 2 di era disruption layak untuk digunakan.
Analisis Proses Pembelajaran Pendekatan Saintifik dalam Kurikulum 2013 di Kelas II SDN Jatidukuh Mojokerto Reninda Dewi Pinar
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (797.935 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.12940

Abstract

Peneliti memiliki ketertarikan pada pendekatan pembelajaran yang terdapat di kurikulum 2013, yaitu pendekatan saintifif (scientific approach). Penelitian ini dilaksanakan di SDN Jatidukuh Mojokerto kelas II. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanaan, proses, dan penilaian pembelajaran dengan pendekatan saintifik sserta kendala-kendala dalam kegiatan belajarnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan model Miles and Huberman (1992). Hasil penelitian ini adalah (1) guru tidak menyusun RPP sendiri, (2) pelaksanaan pembelajaran belum maksimal, (3) penilaian pembelajaran belum dilaksanakan sesuai dengan pedoman penilaian yang terdapat di kurikulum 2013. Kendala-kendala yang dihadapi guru maupun siswa adalah (1) terbatasnya waktu, (2) kurangnya pemahaman tentang pendekatan saintifik, (3) terbatasnya sumber belajar, dan (4) penggunaan pembelajaran konvensional yang sulit untuk dihilangkan karena belum terbiasa. Maka dari itu perlu adanya monitoring dari kepala sekolah agar mampu meningkatkan kemampuan guru dalam mengajar.
Pengaruh Implementasi Pembelajaran Kontekstual terhadap Hasil Belajar Matematika dengan Kovariabel Kemampuan Numerik dan Kemampuan Verbal Nyoman Ayu Putri Lestari
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.795 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.12845

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran kontekstual terhadap hasil belajar Matematika dengan kovariabel kemampuan numerik dan kemampuan verbal. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan singlefactor independent groups design with use ofcovariate. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VI SD Gugus I Kecamatan Negara sampel pada penelitian ini berjumlah 67 siswa yang ditentukan dengan teknik random sampling. Data dikumpulkan dengan tes hasil belajar Matematika, kemampuan numerik dan kemampuan verbal. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar Matematika antara siswa yang mengikuti pembelajaran kontekstual dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional serta terdapat kontribusi kemampuan numerik dan kemampuan verbal terhadap hasil belajar Matematika
Pengaruh Reward terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas IV di SDN 1 Karangan Itsnaini Fadlilah; Alik Musfidal Laili
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (580.647 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13219

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah “Mengetahui adakah pengaruh yang signifikan antara pemberian reward terhadap motivasi dan hasil belajar kognitif matematika siswa kelas IV di SD Negeri 1 Karangan Tahun Pelajaran 2018/2019”. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental dengan desain nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini pada kelas IV. Pemilihan sampel menggunakan sampling jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Uji hipotesis yang digunakan adalah uji MANOVA. Hasil output uji MANOVA menunjukkan bahwa nilai signifikansi untuk Pillai’s Trace, Wilks’ Lambda, Hotelling’s Trace, dan Roy’s Largest Root yaitu 0,00. Hasil uji MANOVA lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05, sehingga keputusannya H1 diterima dan H0 ditolak. Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah “Pemberian reward berpengaruh signifikan terhadap motivasi dan hasil belajar kognitif siswa kelas IV di SDN 1 Karangan”
Pengembangan Media Smart Exploding Box Berbasis Deep Dialogue Critical Thinking untuk Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 Feri Tirtoni; Fidaus Su’udiyah; Joko Susilo
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1089.432 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13589

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) menguji kevalidan media smart exploding box berbasis deep dialogue critical thinking beserta perangkatnya (silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), buku ajar PKn berbasis deep dialogue critical thinking, dan tes hasil belajar (THB)); (2) Mengukur tingkat aktivitas siswa melalui penggunaan media tersebut; (3) Mengukur kemampuan berfikir kritis siswa setelah penggunaan media tersebut, dan (4) mengukur respon minat siswa setelah penggunaan media tersebut. Metode penelitian yang dilakukan menggunakan model pengembangan Plomp (dalam Khabibah, 2006) yang terdiri dari: (1) Investigasi awal, (2) Desain, (3) Realisasi/konstruksi, (4) Pengujian, Evaluasi, dan Revisi, (5) Implementasi. Dari hasil dan pembahasan pada bagian di atas, disimpulkan bahwa, media dan perangkat pembelajaran yang dikembangkan pada penelitian ini termasuk dalam kategori valid, dimana hasil kevalidan ahli media mendapatkan skor 25 (baik) dan ahli materi mendapatkan skor 24 (baik). Berdasarkan hasil uji coba pada pertemuan ke-1 dan ke-2 yang telah dilaksanakan pada penelitian ini ditemukan sebuah data baru bahwa penggunaan media ini pada mata pelajaran PKn pada kelas V SDN Ketajen I Sidoarjo menunjukkan bahwa hasil rerata persentase capaian aktivitas siswa satu kelas (7 aspek amatan selama 2 pertemuan) sangat tinggi, yaitu sejumlah 84%. Kemudian data hasil TKBK sebesar 81,15 (tuntas). Selain itu, media ini juga mendapatkan respon minat siswa yang baik, yaitu pada pertemuan terakhir (ke-2) mendapatkan skor attention (perhatian) sebesar 17,5 (sangat baik), convidence (keyakinan) sebesar 11,0 (baik), satisfaction (kepuasan) sebesar 7,0 (cukup), dan relevance (keterkaitan) sebesar 8 (cukup).
TEACHER PROBLEMATICS IN AUTHENTIC ASSESSMENT IMPLEMENTATION IN 2013 CURRICULUM AT AL-MUSLIM ELEMTARY SCHOOL WARU SIDOARJO Ma’ruf Ma’ruf
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (597.322 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.12886

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) pemahaman guru SD AL-Muslim Waru Sidoarjo tentang penilaian autentik; (2) problem yang dialami guru SD AL-Muslim Waru Sidoarjo dalam mengimplementasikan penilaian autentik; (3) upaya yang dilakukan guru SD AL-Muslim Waru Sidoarjo dalam mengatasi problem yang dihadapi dalam mengimplementasikan penilaian autentik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) guru telah menguasai konsep penilaian dan konsep penilaian autentik, (2) Problematika yang dihadapi guru dalam implementasi penilaian autentik yaitu banyak aspek yang dinilai dan teknik yang digunakan, ketersediaan waktu, karakteristik siswa, jumlah siswa, dan individu guru, (3) Guru melakukan beberapa upaya untuk mengatasi problem yang dihadapi dalam mengimplementasikan penilaian autentik, diantaranya berdiskusi dengan teman sejawat dan menambah referensi tentang penilaian autentik.
Implementasi Metode Lipirtup untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi pada Siswa Sekolah Dasar Arik Umi Pujiastuti; Novi Wulandari
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (970.425 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13030

Abstract

Berdasarkan wawancara dan dokumentasi di SDN Ngino 02 Kecamatan Semanding Kabupaten Tubankemampuan menulis puisi siswa masih rendah, delapan siswa yang mendapat nilai sesuai kriteria dan 16 siswa mendapat nilai di bawah kriteria sehingga persentase nilai yang didapatkan secara klasikal mencapai 33,3%. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningatkan kemampuan menulis puisi siswa kelas empat SDN Ngino II Semanding. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan prosedur penelitian terdiri dari empat tahap yaitu, rencana (Planning), observasi (Observation), tindakan (Action), refleksi (Reflection). Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 24 orang siswa. Teknik pengumpulan data pada penelitian adalah tes dan dokumentasi dengan instrumen lembar tes dan lembar dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah, menghitung nilai ketuntasan kriteria individu dan persentase hasil secara klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menulis puisi mata pelajaran Bahasa Indonesia dilihat mulai data pada pra siklus mencapai 33,33% hal ini berarti dari 24 orang siswa sebanyak 8 orang siswailainya sudah mencapai kriteria, sedangkan pada siklus I kemampuan menulis puisi siswa mencapai 62,5% hal ini berarti dari 24 orang siswa sebanyak 15 siswa yang mendapatkan nilai sesuai kriteria dan kemampuan menulis puisi pada siklus IIengan persentase sebesar 83,33% hal ini berarti dari 24 orang siswa sebanyak 20 siswa nilainya sudah mencapai kriteria. Adapun peningkatan ang didapat pada siklus I ke siklus II sebesar 20,83%. Hal ini menunjukkan bahwa metode lipirtup dapat meningkatkan kemampuan menulis puisi.
Tingkat Keefektifan Media Papercraft Struktur Bumi dan Matahari terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SDN Gedongombo III Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban Wendri Wiratsiwi
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.664 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13084

Abstract

Berdasarkan hasil observasi awal di SDN Gedongombo III diperoleh data bahwa dari 27 siswa, yang mencapai ketuntasan belajar pada materi struktur bumi dan matahari ada 17 siswa. Salah satu penyebabnya adalah pemilihan media yang kurang tepat ketika pembelajaran berlangsung. Pemilihan media pembelajaran yang tepat dapat merangsang siswa untuk bersemangat dalam belajar, sehingga hasil belajarnya dapat meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat efektivitas media papercraft struktur bumi dan matahari terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SDN Gedongombo III Semanding Tuban. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan bentuk penelitian kuasi eksperimen. Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah One-Group Pretest-Posttest Design. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas V SDN Gedongombo III yang berjumlah 27 siswa. Instrumen dalam penelitian ini adalah lembar tes hasil belajar siswa kelas V materi struktur bumi dan matahari. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar siswa SD sebelum dan sesudah menggunakan media papercraft struktur bumi dan matahari dengan nilai t = -9,144 dan p = 0,000. Rata-rata hasil belajar siswa SD setelah menggunakan media papercraft struktur bumi dan matahari lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata hasil belajar siswa sebelum menggunakan media papercraft struktur bumi dan matahari. Penelitian ini juga membuktikan bahwa media papercraft struktur bumi dan matahari memiliki tingkat keefektifan sedang untuk siswa kelas V SDN Gedongombo III Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban
Analisis Kemampuan Awal 21st Century Skills Mahasiswa Calon Guru SD Heny Sulistyaningrum; Anggun Winata; Sri Cacik
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (830.572 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13068

Abstract

Upaya dalam mewujudkan pembelajaran yang berkualitas dalam menghadapi abad 21 maka perlu dilakukan peran guru atau calon guru yang memiliki kulaifikasi mempunyai kemampuan 21st century skills. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal 21st century skills sehingga dapat digunakan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan 30 mahasiswa sebagai sampel. Kemampuan 21st century skills meliputi critical thinking, communication, collaboration, dan creativity. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal 21st century skills mahasiswa PGSD Unirow masih menunjukkan hasil rendah. Hasil ini ditunjukkan dari kemampuan rata-rata untuk berpikir kritis mahasiswa menunjukkan hasil rata-rata kurang dari 30%, kemampuan komunikatif kurang dari 50%, kemapuan kolaboratif dan berpikir kreaatif kurang dari 45%. Adapun solusi yang dapat ditawarkan yaitu perlunya pembelajaran melalui model Problem-Based Learning (PBL), model cooperative learning dan model pembelajaran lain yang dpat meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif dan komunikatif mahasiswa.
Meningkatkan Keterampilan Menari Bali Siswa Tunarungu dengan Media Kamus Tari Rejang Dewa Kadek Ferna Sulistianingsih; Made Rizky Krisna Desiana; Kadek Putri Suartini; Kadek Suranata
JURNAL PENDIDIKAN DASAR NUSANTARA Vol 5 No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (822.476 KB) | DOI: 10.29407/jpdn.v5i1.13018

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menari pada siswa tunarungu dengan berbantuan media kamus tari Bali untuk siswa kelas IV SD Negeri 2 Bengkala. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan melalui proses dokumentasi, wawancara dan tes yang berupa praktik. Berdasarkan hasil analisis akhir yang telah dilakukan terlihat presentase keterampilan menari kedua siswa tunarungu memiliki perbedaan. Penelitian dengan menggunakan Media Kamus Tari sangat dapat memberikan pengaruh positif dalam meningkatkan keterampilan menari pada siswa tunarungu. Hal ini dilihat dari isi kamus tari menyisipkan gambar dan kode –kode tari yang menarik yang membuat siswa lebih mudah mengerti penerapan tari. Pada media kamus tari ini akan berisikan sebuah gambar gerakan-gerakan yang ada pada tari yang akan ditarikan yaitu tari Rejang Dewa. Gambar-gambar gerakan itu akan dibuat dan ditampilkan secara bertahap sesuai dengan alur gerakan yang ada di tari tersebut. Selain gambar-gambar, dalam kamus ini juga akan berisi tulisan seperti kode-kode di masing-masing gerakan tersebut. Bagi anak tunarungu, untuk menguasai unsur gerak, ruang, tenaga, waktu, dan ekspresi, yang didalamnya termasuk posisi, tingkatan, jangkauan, arah, posisi, dan kecepatan gerak serta formasi, tidaklah terlalu sulit. Dengan melihat model (guru tari) mereka secara bertahap dapat mencontoh dengan baik. Salah satu kesulitan utama yang sering dihadapi adalah suatu kenyataan bahwa anak sulit untuk menyesuaikan dengan tepat antara gerakan dengan irama Melalui media kamus tari diharapkan kemampuan siswa dalam mengembangkan minat dan bakat yang dimilikinya dalam tari teruma pada anak tunarungu, akan tetapi dalam pelaksanaannya,peneliti menemukan perbedaan kemampuan minat dan bakat siswa sangat berbeda pada dua siswa tunarungu. Perbedaan tersebut dilihat dari antusias dan minat siswa tunarungu untuk mengikuti penerapan Tari Rejang Dewa. Jadi, terdapat peningkatan kemampuan menari siswa tunarungu dengan bantuan Kamus Tari Rejang Dewa yang menggunakan kode-kode tangan dan kaki dalam penerapannya

Page 1 of 2 | Total Record : 15